Terima kasih sayang…kamu tetap tabah
di saat aku terhimpit. By suami
بسم الله الرحمن الرحيم, الحمد لله رب
العالمين و صلى الله و سلم و بارك على نبينا محمد و آله و صحبه أجمعين, أما بعد:
Jazakillah khairan (semoga Allah
membalasmu dengan kebaikan) wahai istriku sayang…
Kamu masih bisa tabah, tersenyum dan
memberikan dorongan di saat aku terhimpit dalam ekonomi.
Jazakillah khairan (semoga Allah
membalasmu dengan kebaikan) wahai istriku sayang…
Kamu masih bisa mengurus anak-anak
yang sakit dengan sentuhan lembutmu, disaat aku tidak bisa membawa mereka ke
rumah sakit, karena minimnya biaya.
Jazakillah khairan (semoga Allah
membalasmu dengan kebaikan) wahai istriku sayang…
Kamu masih bisa masak enak disaat
bumbu-bumbu dapur habis, karena aku tidak mampu beli, cos waktu gajian masih
lama.
Jazakillah khairan (semoga Allah
membalasmu dengan kebaikan) wahai istriku sayang…
Lisanmu tidak pernah mengeluh,
mengeluarkan kata-kata kotor disaat kesempitan melanda kita.
Istriku sayang… jangan lupa bahwa
Aisyah radhiyallahu ‘anha istri Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam lebih berat
cobaannya dari kita.
عَنْ عُرْوَةَ عَنْ عَائِشَةَ
أَنَّهَا كَانَتْ تَقُولُ وَاللَّهِ يَا ابْنَ أُخْتِى إِنْ كُنَّا لَنَنْظُرُ
إِلَى الْهِلاَلِ ثُمَّ الْهِلاَلِ ثُمَّ الْهِلاَلِ ثَلاَثَةَ أَهِلَّةٍ فِى
شَهْرَيْنِ وَمَا أُوقِدَ فِى أَبْيَاتِ رَسُولِ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم-
نَارٌ - قَالَ - قُلْتُ يَا خَالَةُ فَمَا كَانَ يُعَيِّشُكُمْ قَالَتِ
الأَسْوَدَانِ التَّمْرُ وَالْمَاءُ إِلاَّ أَنَّهُ قَدْ كَانَ لِرَسُولِ اللَّهِ
-صلى الله عليه وسلم- جِيرَانٌ مِنَ الأَنْصَارِ وَكَانَتْ لَهُمْ مَنَائِحُ
فَكَانُوا يُرْسِلُونَ إِلَى رَسُولِ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- مِنْ
أَلْبَانِهَا فَيَسْقِينَاهُ.
Artinya: “Urwah rahimahullah
bercerita bahwa Aisyah radhiyallahu ‘anha bercerita: “Demi Allah wahai
keponakanku, sungguh kami melihat datangnya bulan purnama, kemudian datang lagi
bulan purnama, kemudian datang lagi bulan purnama, tiga bulan purnama dalam dua
bulan, dan (selama itu) tidak dinyalakan api (untuk memasak) di dalam
rumah-rumah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam”, Urwah rahimahullah
bertanya: “Wahai bibi, lalu apa yang kalian makan?”, Aisyah radhiyallahu ‘anha
menjawab: “Dua yang hitam, yaitu kurma dan air, tetapi Rasulullah shallallahu
‘alaihi wasallam mempunyai tetangga dari kaum Anshar, mereka mempunyai
onta-onta yang diberikan kepada seseorang untuk diperah dan mereka mengirimkan susu-susunya
kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam lalu beliau memberikannya kepada
kami”. HR Bukhari dan Muslim.
Istriku sayang…jangan lupa bahwa
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam pernah menyebutkan bahwa penghuni
neraka paling banyak adalah para wanita, hal ini dikarenakan mereka sering
tidak bersyukur kepada suami dan sering tidak menjaga lisan.
عَنِ أَسْمَاءَ بِنْتَ يَزِيدَ -
إِحْدَى نِسَاءِ بَنِى عَبْدِ الأَشْهَلِ - تَقُولُ مَرَّ بِنَا رَسُولُ اللَّهِ
-صلى الله عليه وسلم- وَنَحْنُ فِى نِسْوَةٍ فَسَلَّمَ عَلَيْنَا وَقَالَ «
إِيَّاكُنَّ وَكُفْرَ الْمُنَعَّمِينَ ». فَقُلْنَا يَا رَسُولَ اللَّهِ وَمَا
كُفْرُ الْمُنَعَّمِينَ قَالَ « لَعَلَّ إِحْدَاكُنَّ أَنْ تَطُولَ أَيْمَتُهَا
بَيْنَ أَبَوَيْهَا وَتَعْنُسَ فَيَرْزُقَهَا اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ زَوْجاً
وَيَرْزُقَهَا مِنْهُ مَالاً وَوَلَداً فَتَغْضَبَ الْغَضْبَةَ فَرَاحَتْ تَقُولُ
مَا رَأَيْتُ مِنْهُ يَوْماً خَيْراً قَطُّ ».
Artinya: “Asma binti Yazid, salah
seorang wanita keturunan Abdul Asyhal bercerita: “Rasulullah shallallahu
‘alaihi wasallam pernah melewati kami, pada saat kami sedang berkumpul-kumpul
bersama para perempuan, kemudian beliau mengucapkan salam kepada kami, lalu
beliau bersabda: “Jauhilah sikap tidak bersyukur kepada orang-orang yang
memberikan pemberian”, lalu kami bertanya: “Wahai Rasulullah, apakah itu sikap
tidak bersyukur kepada orang-orang yang memberikan pemberian?”, beliau
menjawab: “Mungkin salah seorang wanita dari kalian hidup lama dan manja
bersama kedua orangtuanya, lalu Allah Ta’ala menganugerahi dia seorang suami
dan memberikan kepadanya harta dan anak dari suaminya, suatu ketika dia marah
(kepada suaminya), maka iapun mengucapkan: “Aku tidak pernah melihat sama
sekali satu kebaikanpun darinya walau seharipun”. HR. Ahmad dan dishahihkan
oleh Al Albani di dalam kitab silsilat Al Ahadits Ash Shahihah.
Istriku sayang…jangan lupa bahwa
sebesar ujian yang kita dapatkan sebesar itu pula cinta Allah Ta’ala kepada
kita, jika kita sabar dan tabah.
عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ عَنْ
رَسُولِ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- أَنَّهُ قَالَ « عِظَمُ الْجَزَاءِ مَعَ
عِظَمِ الْبَلاَءِ وَإِنَّ اللَّهَ إِذَا أَحَبَّ قَوْمًا ابْتَلاَهُمْ فَمَنْ
رَضِىَ فَلَهُ الرِّضَا وَمَنْ سَخِطَ فَلَهُ السُّخْطُ ».
Artinya: “Anas bin Malik
radhiyallahu ‘anhu menceritakan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam
bersabda: “Besarnya pahala sesuai dengan besarnya ujian, dan sesungguhnya Allah
jika mencintai suatu kaum Dia menguji mereka, maka barangsiapa ridha maka
baginya keridahaan dan siapa yang murka maka baginya kemurkaan”. HR. Ibnu Majah
dishahihkan oleh Al Albani di dalam kitab Silsilah Al Ahadits Ash Shahihah.
Ya Allah…aku meridhai istriku… dan
rasul-Mu shallallahu ‘alaihi wasallam telah menyatakan bahwa seorang suami
adalah surga atau neraka istri, masukkanlah istriku ke dalam surga, sungguh aku
suaminya telah meridhainya…Allahumma amin.
عن حصين بن محصن قال : حدثتني عمتي
قالت : أتيت النبي صلى الله عليه و سلم في بعض الحاجة فقال : اي هذه أذات بعل أنت
؟ قلت : نعم قال : كيف أنت له ؟ قالت : ما آلوه إلا ما عجزت عنه قال : فأين أنت
منه فإنما هو جنتك و نارك
Artinya: “Dari Hushain bin muhshin
rahimahullah, dia berkata: “Bibiku menceritakan: “Aku pernah mendatangi Nabi
Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam untuk beberap keperluan, kemudian beliau
shallallahu ‘alaihi wasallam bertanya: “Apakah kamu wanita mempunyai suami?”,
aku jawab: “Iya”, beliau bertanya: “Bagaimana sikapmu terhadapnya?”, aku jawab:
“Aku selalu mengurusinya kecuali yang aku tidak sanggup untuk melaksanakannya”,
beliau bersabda: “Perhatikan sikapmu terhadapnya, karena dia adalah surga atau
nerakamu”. HR. Al Hakim dan dishahihkan oleh Al Albani di dalam kitab Shahih At
Targhib wa At Tarhib.
By suami yang menyayangi istrinya
karena Allah Ta’ala
1 komentar:
inspiratif ....
kunjungi blogku di http://serbaserbiistri.blogspot.com/
siapa tau bs membntu msalah keluargan solusinya
Posting Komentar